Memasuki tahun 2007 silam, Jetts Fitness mulai mengembangkan bisnis di Indonesia. Bisnis tempat fitness yang berasal dari Negeri Kanguru tersebut sudah sangat populer di negara asalnya.
Cabang Jetts Fitness di Australia sendiri tak kurang berjumlah 270 titik yang tersebar seluruh penjuru Australia, New Zealand, bahkan sudah mampu berekspansi ke Belanda dan Thailand.
Jetts Fitness merupakan salah satu pelopor ‘home-grown’ fitness waralaba yang sedang naik daun di Australia. Banyak fitur member yang diandalkan dan bisa dirasakan sendiri manfaatnya. Antara lain harga yang terjangkau dan kartu member dapat dipakai di seluruh jaringan Jetts Fitness yang ada di seluruh dunia.
Member nantinya bisa mengakses tempat fitness Jetts Fitness selama 24 jam dan tidak ada biaya – biaya tambahan yang terkadang mendadak. Inilah yang membuat Jetts Fitness menjadi pilihan banyak orang yang sadar akan pentingnya kesehatan dan kebugaran.
Tak hanya itu, penghargaan Canstar telah diraih oleh Jetts Fitness pada sekitar tahun 2012 di Australia dan tahun 2013 di New Zealand.
Menurut founder Jetts Fitness, Brendon Levenson, perkembangan bisnis franchise tempat fitness seperti Brendon Levenson di Asia Tenggara cukup signifikan.
Di Thailand saja permintaan konsumen akan adanya tempat fitness sejenis sangat tinggi, terutama kalangan menengah ke atas. Banyak pelanggan yang ingin memiliki tempat fitness nyaman dan fleksibel dengan waktu mereka berolahraga.
Jetts Fitness, Bisnis Tempat Gym Australia Siap Menjajal Pasar Indonesia
Menurut owner Jetts Fitness yang memimpin wilayah Asia, Glenn Yee, awalnya usaha tempat fitness ini berekspansi ke Eropa, tepatnya negara Kincir Angin, Belanda.
Meskipun mengawali ekspansi ke Australia dan Eropa, tetapi justru sambutan antusias diraih di benua Asia, seperti kota Bangkok.
Dari berbagai riset yang dilakukan, Thailand merupakan negara yang menjadi pengembangan Jetts Fitness menancapkan kuku bisnis di Asia.
Usai melakukan penelitian selama 18 bulan dan menganalisa pasar Asia, ditunjuklah Thailand sebagai pusat bisnis Jetts Fitness di kawasan Asia Tenggara.
Selain itu, di kota Bangkok juga terdapat target pasar yang cukup cerah yaitu sekitar 10 juta jiwa yang berada di perkotaan. Fasilitas Jetts Fitness yang nyaman dan lengkap, banyak diminati terutama kalangan muda.
Di Thailand sendiri tidak hanya wanita yang ingin menjaga penampilan tubuh ideal dan bugar, tetapi banyak kalangan metroseksual yang sangat memperhatikan bentuk tubuh. Terlebih lagi, tubuh yang ideal dan seksi sudah menjadi tren tersendiri di kalangan anak muda milenial.
Tak ayal Jetts Fitness berkembang sangat pesat, mereka mefranchise-waralaba.com/dik masyarakat perkotaan dan di sekitar perkantoran agar lebih mudah dijangkau para member.
baca juga
- Konsultan Pajak Untuk Bisnis
- Royal Garden Bridal
- Apotek K-24 Franchise Bidang Kesehatan
- Shop & Drive Waralaba Otomotif Unggulan Astra
- Waralaba JNE Express
Jika tempat fitness lainnya merangkul pelanggan dengan biaya kerja sama member yang cukup tinggi selama 1 – 2 tahun, Jetts Fitness justru sebaliknya. Mereka mengenakan biaya murah dan jangka waktu yang lebih fleksibel.
Semenjak pertama kali dirilis pada 2007 di Australia, Jetts Fitness berhasil meningkatkan grafik penjualan yang signfikan. Bahkan, meraih penghargaan Canstar Blue Customer Satisfaction Award dalam dua tahun awal operasionalnya.
Setelah kota Bangkok, kini Jakarta menjadi pusat bisnis yang akan dibidik oleh Jetts Fitness. Pihak Jetts Fitness sangat optimis, akan mendapatkan tempat di hati para pecinta olahraga dan kebugaran. Terutama karena mereka menawarkan harga yang lebih ekonomis dan fasilitas lengkap bagi para anggotanya.